Bogor (ANTARA) - Industri elektronik dalam negeri PT Selaras Citra Nusantara Perkasa (SCNP) menembus pasar Amerika Serikat (AS) dengan mengekspor pemurni udara atau air purifier sebanyak 3.000 unit di tahap pertama.

“Kami melihat ada potensi pelanggan ke depan, target kami lima juta unit dalam waktu setahun untuk berbagai produk, seperti penyedot debu, mesin pembuat kopi, hingga blender,” kata Direktur Operasional SCNP Sundi di Bogor, Kamis.

Sundi menyampaikan pelepasan ekspor pemurni udara ini merupakan yang pertama ke pasar AS dan menjadi salah satu bentuk strategi pengembangan produk dan perluasan pasar SCNP dalam menghadapi pasar global.

Industri elektronik yang berdiri sejak 1980-an ini memproduksi empat juta unit alat elektronik setiap tahunnya, mulai dari blender, setrika, mixer, kipas angin, penanak nasi elektronik hingga kompor dengan merek dalam negeri Turbo.

Dari jumlah tersebut, 60 persen di antaranya diproduksi untuk memenuhi pasar dalam negeri, sementara 40 persennya memenuhi pasar ekspor ke beberapa negara, seperti Singapura, Thailand dan Malaysia.

“Ke depan kami ingin meningkatkan porsi ekspor hingga di atas 50 persen. Makanya kami berencana ekspansi pabrik ke Jawa Tengah,” tukas Sundi.

Baca juga: Defisit industri elektronik 12 miliar dolar, Kemenperin upayakan ini