Piala Dunia Rugby
Prancis amankan langkah ke perempat final
6 Oktober 2019 19:39 WIB
Para pemain Prancis merayakan keberhasilan menembus perempat final Piala Dunia Rugby setelah mengalahkan Tonga dalam pertandingan Pool C yang dimainkan di Stadion Kumamoto, Jepang, Minggu (6/10/2019 ). (ANTARA/AFP/FRANCK FIFE)
Jakarta (ANTARA) - Prancis mengamankan langkah ke perempat final Piala Dunia Rugby setelah memenangi pertandingan Pool C atas Tonga dengan skor 23-21 pada laga yang dimainkan di Stadion Kumamoto, Jepang, Minggu.
Pasukan Jacques Brunel hanya mengukir dua try yang disumbangkan oleh Virimi Vakatawa dan Alivereti Raka, namun mereka mendapatkan tiga penalti yang sukses dimaksimalkan oleh Romain Ntamack, demikian laman resmi turnamen.
Berkat hasil tersebut Prancis berhak menghuni peringkat kedua Pool C dengan koleksi 13 poin, dan satu poin bonus. Sementara peluang Tonga untuk lolos ke putaran berikutnya sudah musnah karena mereka hanya menduduki peringkat keempat dengan satu poin.
Baca juga: Inggris menjadi tim pertama yang melaju ke perempat final
Selama enam menit pertama, Prancis tampil dominan untuk membuka keunggulan 10-0 berkat try Vakatawa, konversi Romain Ntamack, dan penalti Ntamack.
Raihan poin ini menjadi penting karena Tonga mampu bangkit sehingga hanya tertinggal tiga poin, 17-14, pada awal babak kedua.
Pada fase akhir pertandingan, penalti-penalti dari Romain Ntamack memastikan Prancis menuju perempat final.
Saat penalti Ntamack memperbesar keunggulan Prancis menjadi sembilan poin, Tonga yang tidak kenal lelah mencetak try ketiga menjelang laga usai melalui Zane Kapeli. Namun itu menjadi poin terakhir Tonga, dan mereka harus mengakui keunggulan Prancis.
"Kami memulai pertandingan dengan baik, kami membuang banyak peluang untuk memperlebar jarak. Terdapat tekanan, kesalahan demi kesalahan, dan kami tidak tampil baik pada babak kedua, khususnya pada awal," kata pelatih Prancis Brunel seperti dikutip AFP.
Prancis selanjutnya kemungkinan akan bertemu Wales atau Australia dari Pool D, meski Fiji secara matematis masih memiliki peluang untuk mengamankan posisi ke delapan besar.
Baca juga: Afsel tundukkan Italia 49-3 berkat penampilan gemilang Kolbe
Selandia Baru tanpa kesulitan
Selandia Baru yang merotasi anggota timnya tidak mengalami kesulitan untuk menghancurkan Namibia dengan skor 71-9 dalam pertandingan yang dimainkan di Stadion Tokyo. Mereka kini semakin dekat untuk menyelesaikan fase Pool dengan menjadi pemuncak klasemen.
Namibia sempat mampu bersaing sehingga hanya tertinggal 10-9 pada menit ke-30, sebelum sang juara dunia dua kali melaju dan mengamankan kemenangan.
Try bagi All Blacks disumbangkan oleh Sevu Reece, Anton Lienert-Brown, Angus Ta'avao, Ben Smith, Joe Moody, Samuel Whitelock, Jordy Barrett, dan TJ Perenara. Mereka juga mendapatkan delapan konversi yang semuanya didapat dari sepakan Barrett.
Namibia hanya mampu mendapatkan poin dari tiga penalti yang diukir oleh Damian Stevens.
"Babak pertama berlangsung mengecewakan. Kami tidak menerapkan sikap yang tepat dan Namibia membuat kami harus menebusnya," kata pelatih Selandia Baru Steve Hansen.
"Kami bangkit pada babak kedua dan menyelesaikan apa yang harus diatasi saat pergantian babak, dan kami bermain baik," tambahnya.
Baca juga: Irlandia tampil tidak meyakinkan namun menang 35-0 atas Rusia
Baca juga: Barrett bersaudara ukir sejarah saat Selandia Baru hancurkan Kanada
Pasukan Jacques Brunel hanya mengukir dua try yang disumbangkan oleh Virimi Vakatawa dan Alivereti Raka, namun mereka mendapatkan tiga penalti yang sukses dimaksimalkan oleh Romain Ntamack, demikian laman resmi turnamen.
Berkat hasil tersebut Prancis berhak menghuni peringkat kedua Pool C dengan koleksi 13 poin, dan satu poin bonus. Sementara peluang Tonga untuk lolos ke putaran berikutnya sudah musnah karena mereka hanya menduduki peringkat keempat dengan satu poin.
Baca juga: Inggris menjadi tim pertama yang melaju ke perempat final
Selama enam menit pertama, Prancis tampil dominan untuk membuka keunggulan 10-0 berkat try Vakatawa, konversi Romain Ntamack, dan penalti Ntamack.
Raihan poin ini menjadi penting karena Tonga mampu bangkit sehingga hanya tertinggal tiga poin, 17-14, pada awal babak kedua.
Pada fase akhir pertandingan, penalti-penalti dari Romain Ntamack memastikan Prancis menuju perempat final.
Saat penalti Ntamack memperbesar keunggulan Prancis menjadi sembilan poin, Tonga yang tidak kenal lelah mencetak try ketiga menjelang laga usai melalui Zane Kapeli. Namun itu menjadi poin terakhir Tonga, dan mereka harus mengakui keunggulan Prancis.
"Kami memulai pertandingan dengan baik, kami membuang banyak peluang untuk memperlebar jarak. Terdapat tekanan, kesalahan demi kesalahan, dan kami tidak tampil baik pada babak kedua, khususnya pada awal," kata pelatih Prancis Brunel seperti dikutip AFP.
Prancis selanjutnya kemungkinan akan bertemu Wales atau Australia dari Pool D, meski Fiji secara matematis masih memiliki peluang untuk mengamankan posisi ke delapan besar.
Baca juga: Afsel tundukkan Italia 49-3 berkat penampilan gemilang Kolbe
Selandia Baru tanpa kesulitan
Selandia Baru yang merotasi anggota timnya tidak mengalami kesulitan untuk menghancurkan Namibia dengan skor 71-9 dalam pertandingan yang dimainkan di Stadion Tokyo. Mereka kini semakin dekat untuk menyelesaikan fase Pool dengan menjadi pemuncak klasemen.
Namibia sempat mampu bersaing sehingga hanya tertinggal 10-9 pada menit ke-30, sebelum sang juara dunia dua kali melaju dan mengamankan kemenangan.
Try bagi All Blacks disumbangkan oleh Sevu Reece, Anton Lienert-Brown, Angus Ta'avao, Ben Smith, Joe Moody, Samuel Whitelock, Jordy Barrett, dan TJ Perenara. Mereka juga mendapatkan delapan konversi yang semuanya didapat dari sepakan Barrett.
Namibia hanya mampu mendapatkan poin dari tiga penalti yang diukir oleh Damian Stevens.
"Babak pertama berlangsung mengecewakan. Kami tidak menerapkan sikap yang tepat dan Namibia membuat kami harus menebusnya," kata pelatih Selandia Baru Steve Hansen.
"Kami bangkit pada babak kedua dan menyelesaikan apa yang harus diatasi saat pergantian babak, dan kami bermain baik," tambahnya.
Baca juga: Irlandia tampil tidak meyakinkan namun menang 35-0 atas Rusia
Baca juga: Barrett bersaudara ukir sejarah saat Selandia Baru hancurkan Kanada
Pewarta: A Rauf Andar Adipati
Editor: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Copyright © ANTARA 2019
Tags: