London (ANTARA) - Bursa saham di Inggris berakhir turun tajam pada perdagangan Rabu (2/10/2019), dengan indeks acuan FTSE-100 di Bursa Efek London merosot 3,23 persen atau 237,78 poin, menjadi 7.122,54 poin.
Hargreaves Lansdown, sebuah perusahaan jasa keuangan, membukukan kerugian terbesar (top loser) di antara saham-saham unggulan atau blue chips, dengan harga sahamnya menukik 7,53 persen.
Diikuti oleh saham perusahaan ritel multinasional Inggris, Kingfisher, yang anjlok 6,33 persen, serta perusahaan pemrosesan dan peritel makanan multinasional Inggris Associated British Foods jatuh 6,25 persen.
Sementara itu, perusahaan taruhan olahraga dan permainan Flutter Entertainment melonjak 6,94 persen, menjadi peraih keuntungan tertinggi (top gainer) dari saham-saham unggulan.
Disusul oleh Tesco, toko bahan makanan multinasional Inggris dan pengecer barang umum, yang menguat 0,21 persen. Demikian laporan yang dikutip dari Xinhua.
Baca juga: Saham-saham di Jerman jatuh, Indeks DAX-30 ditutup anjlok 2,76 persen
Baca juga: Bursa saham Paris anjlok, Indeks CAC-40 berakhir jatuh 3,12 persen
Bursa saham Inggris merosot, Indeks FTSE-100 ditutup jatuh 237,78 poin
3 Oktober 2019 05:42 WIB
Ilustrasi: Pergerakan layar Indeks FTSE-100 di Bursa Efek London, Inggris. (ftse.co.uk)
Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2019
Tags: