Jakarta (ANTARA) - Informasi yang beredar melalui aplikasi WhatsApp yang menyebutkan ada pengerahan panser di kawasan Glodok dan Jakarta dalam kondisi Siaga 1 dipastikan bohong atau hoaks.
"Tidak benar informasi itu," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono singkat saat dikonfirmasi, Selasa.
Argo menegaskan aparat keamanan siap mengamankan Jakarta dari segala gangguan dan memastikan masyarakat bisa beraktivitas seperti biasa.
Baca juga: Rantis TNI di Glodok jadi pusat perhatian anak-anak
Baca juga: TNI amankan objek vital di Glodok Jakarta
Baca juga: Anies : Kawasan Pecinan Glodok harus dikembangkan
Dia juga mengimbau warga tidak mudah percaya dengan informasi yang sumbernya tidak jelas dan disebarluaskan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.
"Silahkan beraktivitas seperti biasa, Kepolisian akan menjamin keamanan masyarakat. Jangan mudah percaya dengan hoaks yang sengaja disebarkan oleh orang yang tidak bertanggung jawab," tutur Argo.
Adapun isi pesan singkat yang beredar itu melalui aplikasi Whatsapp adalah sebagai berikut:
"Hari ini Glodok Harco LTC siaga 1. Jam 3 nanti akan dijaga total 500, 500, 300 di 3 lokasi tersebut dengan 4 Panser. Pagi teman-teman, saya dapat info dari sumber yang bisa dipercaya, hari ini Jakarta siaga 1. Kalau tidak ada keperluan penting, sebaiknya jangan keluar rumah karena situasi sedang tidak kondusif menjelang pelantikan Presiden. Di Glodok mau dijaga Panser."
Informasi pengerahan panser di Glodok dipastikan hoaks
1 Oktober 2019 21:41 WIB
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Argo Yuwono. ANTARA/Fianda Rassat/aa.
Pewarta: Fianda Sjofjan Rassat
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2019
Tags: