Jayapura (ANTARA) - Jajaran Pangkalan Angkatan Udara (Lanud) Silas Papare mengklaim hingga Senin malam (30/9) telah berhasil mengevakuasi sebanyak 5.588 pengungsi dari Wamena ke Jayapura pascarusuh di Kabupaten Jayawijaya belum lama ini.

Komandan Lanud Silas Papare Marsma TNI Tri Bowo Budi Santoso kepada Antara melalui telepon selularnya di Jayapura, Senin, mengatakan pihaknya menggunakan dua pesawat hercules dengan total tujuh penerbangan untuk mengevakuasi para pengungsi tersebut.

Baca juga: Kemenhub siapkan kapal dan pesawat evakuasi pengungsi kerusuhan Wamena

"Pesawat hercules yang kami gunakan yakni A1336 dengan tiga sorti dan A1305 dengan empat sorti," katanya.

Menurut Danlanud Tri, rata-rata satu sorti dapat mengangkut sebanyak 160-170 orang di mana para pengungsi yang hendak dievakuasi dapat langsung mendaftar ke detasemen Wamena dan akan didata langsung.

"Pengungsi yang diutamakan akan dievakuasi turun dari Wamena ke Jayapura yakni wanita dan anak-anak," ujarnya.

Dia menjelaskan rencananya Selasa (1/10) pihaknya akan menyediakan tiga pesawat di mana masing-masing akan terbang dengan tiga sorti.

"Sehingga Selasa (1/10) kami akan menyediakan setidaknya 11 flight dalam sehari dengan tiga pesawat tersebut," katanya lagi.

Dia menambahkan pihaknya juga berencana menyediakan satu flight ke Biak, Merauke dan Timika sehingga tidak hanya ke Jayapura agar masyarakat yang memiliki kerabat di tiga wilayah tersebut dapat langsung menemui sanak keluarganya.

Baca juga: FMM minta pemerintah menjelaskan permasalahan sebenarnya di Wamena
Baca juga: Kemkes kirim tenaga medis gabungan ke Wamena
Baca juga: Din: utamakan dialog persuasif soal Wamena