Jakarta (ANTARA) - Aturan ganjil genap, baik di kawasan utama maupun kawasan perluasan tidak berlaku untuk Senin pukul 16.00-21.00 WIB sebagai dampak demonstrasi.
"Ganjil genap tidak berlaku sore ini," ujar Kasubdit Bin Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP M Nasir, di Jakarta, Senin.
Baca juga: Demo DPR, polisi mulai tembak gas air mata di Jalan Gatot Subroto
Nasir juga menyebut ruas tol dalam kota di sekitar kawasan Gedung MPR/DPR RI tutup untuk sementara waktu demi keamanan pengendara mobil sampai demo selesai.
Untuk ruas tol dalam kota, PT Jasa Marga (Persero) Tbk Regional JabodetabekJabar mengalihkan arus lalu lintas sehubungan aksi unjuk rasa di depan Gedung MPR/DPR yang mengakibatkan jalur tol dalam kota Tomang-Cawang terblokade.
Baca juga: Polisi pecah konsentrasi massa di Palmerah arah Kebayoran, Jakarta
Marketing and Communication Department Head Irra Susiyanti mengatakan pihaknya telah menutup arus tol dalam kota sehubungan dengan eskalasi massa.
Pengalihan arus lalu lintas menyusul penutupan tol dalam kota Tomang-Cawang adalah lalu lintas dari arah Jagorawi dan dari arah Jakarta-Cikampek menuju Semanggi dialihkan ke arah Jatinegara.
Sedangkan lalu lintas dari arah Jatinegara menuju Semanggi dialihkan ke arah TMII.
Baca juga: Antisipasi demo ricuh, SMAN 24 Jakarta pulangkan siswa lebih awal
Kemudian, untuk lalu lintas yang sudah terjebak di dalam tol menuju lokasi unjuk rasa dari arah Cawang, diputarbalikkan di Semanggi (Km 8.100) dan Senayan (Km 9.800).
Sebaliknya lalu lintas dari arah Tomang diputarbalikkan di Slipi (Km 12.400 dan 11.600), serta dikeluarkan di pintu keluar terdekat.
Demonstrasi di DPR, ganjil genap tak diberlakukan Senin sore
30 September 2019 18:50 WIB
Penutupan ruas tol dalam kota serta peniadaan aturan perluasan kawasan ganjil genap selama demonstrasi di DPR RI, Jakarta, Senin (30/9/2019). (ANTARA/HO/PT Jasa Marga)
Pewarta: Devi Nindy Sari Ramadhan
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2019
Tags: