Sebelum bergerak ke DPRD Sumut, para pelajar tersebut berkumpul di Lapangan Merdeka Medan sambil menunggu teman-temannya yang lain datang.
Tanpa tuntutan yang jelas para pelajar tersebut mulai bergerak menuju DPRD Sumut sambil terus menyanyikan lagu-lagu perjuangan.
Sesampai di depan gedung DPRD Sumut, langkah terhenti karena terhadang blokade kawat berduri yang sebelumnya telah dipasang pihak kepolisian.
Baca juga: Polres Jakarta Barat amankan 144 pelajar hendak demo
Baca juga: Polisi Sidoarjo razia pelajar peserta demo
Demo pelajar ricuh di Palmerah
Kapolrestabes Medan Kombes Dadang Hartanto melalui pengeras suara mengimbau kepada para pelajar untuk membubarkan diri.
Karena menurut dia aksi yang dilakukan para pelajar tersebut ilegal dan tanpa pemberitahuam sebelumnya dengan pihak yang berwenang.
"Ayo pulang karena aksi kalian tidak benar. Ayo, pulang kembali ke rumah masing-masing. Masa depan kalian masih panjang. Belajar yang baik di sekolah," katanya.
Ia juga mengingatkan kepada para pelajar agar jangan mau diadu domba dan ditunggangi oleh pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab.
"Ayo, adik-adik silahkan pulang.Terimakasih kepada adik-adik yang sudah mau mendengar imbauan kami. Jangan mau diprovokasi dan jangan mau diadu domba," katanya.
Secara perlahan dan satu persatu para pelajar tersebut mulai membubarkan diri kembali ke rumahnya masing-masing.*
Baca juga: Yohana berharap tidak ada lagi ajakan demonstrasi pelajar
Baca juga: Gelar demo tanpa izin, Polresta Surakarta amankan puluhan pelajar