Jakarta (ANTARA) - Barcelona dilaporkan mendapat denda oleh Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF) setelah dinyatakan bersalah telah melanggar aturan saat ingin mendatangkan Antoine Griezmann.

Namun, denda yang diberikan oleh federasi tersebut kepada Barcelona sangatlah kecil yaitu 300 euro (sekitar Rp4,64 juta) dibandingkan transfer Griezmann yang mencapai 120 juta euro (sekitar Rp1,85 triliun).

Baca juga: Griezmann belum "nyetel" dengan Messi dan Suarez

Penyerang timnas Prancis tersebut hengkang dari Atletico ke Barca pada Juli setelah raksasa Katalunya itu menebus klausul sang pemain, meskipun Atletico mengeluh bahwa jalannya negosiasi terjadi ketika Griezmann masih terikat kontrak dengan mereka.

Baca juga: Antoine Griezmann sepakati kontrak lima tahun dengan Barcelona

Baca juga: Atletico Madrid akan laporkan Barcelona ke FIFA terkait Griezmann


Komite kompetisi RFEF dalam sebuah pernyataan, yang dilansir Reuters, pada Kamis (26/9) bahwa Barcelona melanggar aturannya dengan memulai negosiasi dengan Griezmann saat sang pemain masih berada di bawah kontrak dengan Atletico tanpa izin mereka.

Sejauh ini kedua klub Spanyol tersebut masih belum mengeluarkan pernyataan mereka terkait keputusam RFEF tersebut.

Baca juga: Griezmann dua gol, Barcelona menang perdana 5-2 atas Betis