Jakarta (ANTARA) - Kontingen Provinsi DKI Jakarta keluar sebagai juara umum cabang olahraga atletik pada Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (POMNAS) 2019 yang berlangsung pada 22-25 September di Stadion Madya Gelora Bung Karno, Jakarta.

DKI Jakarta memperoleh 11 medali emas, 10 perak, dan 9 perunggu dengan total 30 medali. Sementara di posisi kedua ada Jawa Timur yang meraih enam emas, dua perak, dan empat perunggu dengan total 12 medali.

Jawa Tengah berada di posisi ketiga dengan empat medali emas, dua perak, dan empat perunggu dengan total 18 medali.

Baca juga: Tim DKI Jakarta raih emas nomor 4x100 m estafet putri Pomnas 2019

Pada hari terakhir lomba, kontingen DKI Jakarta berhasil memenangi dua nomor yakni 4x100m estafet putri yang diperkuat oleh Jeany Nuraini, Tyas Mutiningsih, Ulfa Silviana, dan Liviana Rizki, serta nomor lempar cakram putra oleh Rafika Putra.

Sebelumnya pada hari ketiga, Selasa (24/9), tim DKI Jakarta juga mengawinkan gelar pada nomor 100m putra dan putri.

Baca juga: DKI Jakarta-Jateng bersaing ketat di perolehan medali cabor atletik

Pada nomor 100m putra, Sudirman Hadi berhasil meraih medali emas dengan catatan waktu 10,50 detik mengungguli rekan satu timnya Wahyu Setiawan dan rekan sesama pelatnas Joko Kuncoro dari Jawa Timur.

Pada nomor 100m putri Tyas Mutiningsih berhasil meraih emas setelah mencetak waktu 12,8 detik, disusul oleh rekannya Jeanny Nuraini yang mencatatkan waktu 12,10 detik.

Baca juga: Ken Ayuthaya sumbang emas pertama DKI Jakarta dari cabang atletik

Berikut rekapitulasi perolehan medali cabang atletik dari masing-masing provinsi (emas, perak, perunggu):

DKI Jakarta: 11, 10, 9
Jawa Timur: 6, 2, 4
Jawa Tengah: 4, 6, 8
Bali: 3, 1, 0
Sumatera Utara: 2, 5, 3
Jawa Barat: 2, 0, 2
D.I Yogyakarta: 1, 3, 1
Sulawesi Selatan: 1, 2, 0
Kep. Babel: 1, 1, 0
Banten: 1, 1, 0
NTB: 1, 0, 1
Sumatera Selatan: 1, 0, 0
Maluku Utara: 0, 1, 1
Lampung: 0, 1, 1
Riau: 0, 1, 0
Sulawesi Tenggara: 0, 0, 1
Kalimantan Timur: 0, 0, 1
NTT: 0, 0, 1
Kalimantan Selatan: 0, 0, 1
Sulawesi Utara: 0, 0, 1

Baca juga: Meski bau gas air mata, kejuaraan atletik POMNAS tetap berlanjut