Dampak kabut asap, Angkasa Pura II Jambi bagikan ribuan masker
25 September 2019 15:09 WIB
Eksekutif General Manager PT Angkasa Pura II Bandara Sulthan Thaja Jambi Muhammad Hendra Irawan tengah menyerahkan bantuan masker dan obat-obatan kepada Dinas Sosial Kota Jambi untuk selanjutnya diserahkan untuk tim Tagana di lokasi terdampak kabut asap. (Foto Dok PT AP-II Bandara Jambi/Antara)
Jambi (ANTARA) - PT Angkasa Pura II Bandara Sultan Thaha Jambi membagikan masker kepada masyarakat yang terdampak kabut asap di Kota Jambi maupun di lokasi sumber kebakaran hutan dan lahan di Kecamatan Kumpeh Ulu, Kabupaten Muarojambi.
"Pembagian masker dan obat-obatan itu dilakukan kepada penumpang, pekerja, masyarakat di sekitar bandara dan kepada relawan Satgas Karhutla di daerah terdampak kabut asap di Muarojambi," kata Eksekutif General Manager PT Angkasa Pura II Bandara Sulthan Thaha Jambi Muhamad Hendra Irawan di Jambi, Rabu.
Kegiatan sosial dalam kaitan Program Bina Lingkungan merespons fenomena bencana kabut asap itu dilakukan oleh jajaran PT Angksa Pura II di sela-sela kesibukan dan konsentrasinya mengatur jadwal penerbangan di Bandara Jambi yang juga terpengaruh oleh kabut asap.
Bantuan masker dan obat-obatan tersebut dilakukan oleh tim Angkasa Pura II diawali dengan pembagian ribuan masker kepada relawan dan masyarakat di Desa Puding Kecamatan Kumpeh Ulu, Kabupaten Muaro Jambi, yang terdampak parah kabut asap.
Di desa tersebut areal perkebunan kelapa sawit di atas lahan gambut terbakar, dan hingga Rabu (25/9) belum berhasil dipadamkan.
Pada Rabu (25/9), dilakukan pembagian sebanyak enam ribu masker yang diserahkan kepada Dinas Sosial Kota Jambi serta kepada warga di kawasan ring I Bandara Jambi di Kecamatan Pall Merah, Kota Jambi.
Baca juga: Angkasa Pura II bakal kelola bandara di Lampung, Bengkulu dan Belitung
Sebanyak 4.000 masker diserahkan kepada Dinas Sosial Kota Jambi untuk seterusnya didistribusikan kepada masyarakat Kota Jambi dan relawan Tagana Kota Jambi yang berada di daerah terdampak kabut asap.
Kemudian seribu masker lain dibagikan kepada warga di Kecamatan Pall Merah untuk seterusnya didistribusikan kepada masyarakat di Kecamatan Pall Merah yang berbatasan langsung dengan Bandara Sultan Thaha Jambi.
Seribu masker lainnya beserta obat-obatan diserahkan kepada DKM Masjid Al-Munawaroh Bandara Sultan Thaha untuk seterusnya dapat dibagikan kepada penumpang, pekerja di lingkungan Bandara Sultan Thaha Jambi.
Perkembangan terakhir di Bandara Jambi, Rabu (25/9), landasan cukup kondusif dengan jarak pandang update pukul 14.00 WIB terendah 2.900 meter atau aman untuk pendaratan pesawat.Baca juga: Garuda berikan kompensasi penumpang akibat keterlambatan pesawat
"Pembagian masker dan obat-obatan itu dilakukan kepada penumpang, pekerja, masyarakat di sekitar bandara dan kepada relawan Satgas Karhutla di daerah terdampak kabut asap di Muarojambi," kata Eksekutif General Manager PT Angkasa Pura II Bandara Sulthan Thaha Jambi Muhamad Hendra Irawan di Jambi, Rabu.
Kegiatan sosial dalam kaitan Program Bina Lingkungan merespons fenomena bencana kabut asap itu dilakukan oleh jajaran PT Angksa Pura II di sela-sela kesibukan dan konsentrasinya mengatur jadwal penerbangan di Bandara Jambi yang juga terpengaruh oleh kabut asap.
Bantuan masker dan obat-obatan tersebut dilakukan oleh tim Angkasa Pura II diawali dengan pembagian ribuan masker kepada relawan dan masyarakat di Desa Puding Kecamatan Kumpeh Ulu, Kabupaten Muaro Jambi, yang terdampak parah kabut asap.
Di desa tersebut areal perkebunan kelapa sawit di atas lahan gambut terbakar, dan hingga Rabu (25/9) belum berhasil dipadamkan.
Pada Rabu (25/9), dilakukan pembagian sebanyak enam ribu masker yang diserahkan kepada Dinas Sosial Kota Jambi serta kepada warga di kawasan ring I Bandara Jambi di Kecamatan Pall Merah, Kota Jambi.
Baca juga: Angkasa Pura II bakal kelola bandara di Lampung, Bengkulu dan Belitung
Sebanyak 4.000 masker diserahkan kepada Dinas Sosial Kota Jambi untuk seterusnya didistribusikan kepada masyarakat Kota Jambi dan relawan Tagana Kota Jambi yang berada di daerah terdampak kabut asap.
Kemudian seribu masker lain dibagikan kepada warga di Kecamatan Pall Merah untuk seterusnya didistribusikan kepada masyarakat di Kecamatan Pall Merah yang berbatasan langsung dengan Bandara Sultan Thaha Jambi.
Seribu masker lainnya beserta obat-obatan diserahkan kepada DKM Masjid Al-Munawaroh Bandara Sultan Thaha untuk seterusnya dapat dibagikan kepada penumpang, pekerja di lingkungan Bandara Sultan Thaha Jambi.
Perkembangan terakhir di Bandara Jambi, Rabu (25/9), landasan cukup kondusif dengan jarak pandang update pukul 14.00 WIB terendah 2.900 meter atau aman untuk pendaratan pesawat.Baca juga: Garuda berikan kompensasi penumpang akibat keterlambatan pesawat
Pewarta: Syarif Abdullah
Editor: Nusarina Yuliastuti
Copyright © ANTARA 2019
Tags: