Serangan di Provinsi Helmand Afghanistan tewaskan 35 orang
23 September 2019 17:36 WIB
Presiden Afghanistan Ashraf Ghani memerlukan waktu tak lebih dari 20 menit untuk mempelajari rancangan kesepakatan antara Amerika Serikat dan Taliban mengenai penarikan ribuan prajurit AS dari negerinya (Anadolu Agency)
Kabul (ANTARA) - Sedikitnya 35 warga sipil tewas dan 13 orang lainnya terluka akibat serangan yang dilancarkan oleh pasukan pemerintah Afghanistan di Provinsi Helmand Selatan, menurut dua pejabat daerah pada Senin.
Insiden itu terjadi pada Minggu malam (22/9), setelah pasukan Afghanistan menggerebek sebuah rumah, yang menurut pejabat digunakan Taliban untuk melatih para pelaku bom bunuh diri. Namun selama serangan berlangsung, tempat resepsi pernikahan yang letaknya berdekatan dengan target menjadi sasaran tembak.
"Sebanyak 35 warga sipil tewas dan 13 lainnya terluka. Para korban ini sedang menghadiri pesta pernikahan yang digelar di dekat lokasi serangan di daerah Khaksar, Distrik Musa Qala," kata Attaullah Afghan, anggota dewan Provinsi Helmand.
Anggota lain dewan, Abdul Majid Akhundzadah, menyebutkan 40 orang, yang semuanya warga sipil, tewas dalam serangan itu.
Sumber: Reuters
Baca juga: Pertempuran berkecamuk di Afghanistan
Baca juga: Ledakan dekat kampanye Presiden Afghanistan tewaskan puluhan orang
Baca juga: Pasukan AS dan Afghanistan bunuh gubernur Taliban
Insiden itu terjadi pada Minggu malam (22/9), setelah pasukan Afghanistan menggerebek sebuah rumah, yang menurut pejabat digunakan Taliban untuk melatih para pelaku bom bunuh diri. Namun selama serangan berlangsung, tempat resepsi pernikahan yang letaknya berdekatan dengan target menjadi sasaran tembak.
"Sebanyak 35 warga sipil tewas dan 13 lainnya terluka. Para korban ini sedang menghadiri pesta pernikahan yang digelar di dekat lokasi serangan di daerah Khaksar, Distrik Musa Qala," kata Attaullah Afghan, anggota dewan Provinsi Helmand.
Anggota lain dewan, Abdul Majid Akhundzadah, menyebutkan 40 orang, yang semuanya warga sipil, tewas dalam serangan itu.
Sumber: Reuters
Baca juga: Pertempuran berkecamuk di Afghanistan
Baca juga: Ledakan dekat kampanye Presiden Afghanistan tewaskan puluhan orang
Baca juga: Pasukan AS dan Afghanistan bunuh gubernur Taliban
Penerjemah: Asri Mayang Sari
Editor: Chaidar Abdullah
Copyright © ANTARA 2019
Tags: