Lima korban luka dalam tawuran antarwarga di Tebet
20 September 2019 15:26 WIB
Dua korban tawuran warga di Tebet, Kamis (19-9-2019) malam, menjalani perawatan medis di RSCM Jakarta Pusat. Jumat (20-9-2019). ANTARA/HO-Polres Metro Jakarta Selatan
Jakarta (ANTARA) - Lima orang menjadi korban akibat tawuran antarwarga RW 08 dan RW 12 di Jalan Bukit Duri Tanjakan Dalam 10 Bukit Duri, Tebet, Jakarta Selatan.
"Lima korban mengalami luka akibat kena bacok dan siraman air keras. Diduga mereka korban salah sasaran," kata Kapolsek Tebet Komisaris Polisi (Kompol) Alam Nur di Jakarta, Jumat.
Mereka adalah Zainal (28), Ojan (23), Jaka (18), Emon (35), dan Tommy (30). Zainal dan Ojan mengalami luka akibat benda tajam, sedangkan Tommy mendapat luka di pelipis kiri akibat lemparan batu.
Baca juga: Polisi gelar rekonstruksi 18 adegan tawuran geng motor Kebon Jeruk
Korban Jaka dan Emon terkena siraman air keras di seluruh tubuhnya. Mereka juga dilarikan ke RSCM Jakarta Pusat.
Alam menjelaskan kronologi kejadian bermula pada hari Kamis (19/9) sekitar pukul 21.45 sampai dengan 22.15 WIB. Tawuran antarwarga dua RW tersebut ditengarai karena balas dendam.
Baca juga: Kemarin, bos Kaskus dipolisikan hingga narkoba di tawuran Manggarai
Warga RW 012 mencari warga dari RW 09 yang diduga menjadi pelapor adanya gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah itu. Dalam kasus ini, anggota Polda Metro Jaya menangkap warga RW 12.
"Warga RW 12 hendak membalas dendam. Akan tetapi, sebenarnya yang menjadi korban bukan warga RW 08 sehingga terjadi keributan. Warga RW 08 diduga menutup-nutupi pelapor," ujar Alam.
"Lima korban mengalami luka akibat kena bacok dan siraman air keras. Diduga mereka korban salah sasaran," kata Kapolsek Tebet Komisaris Polisi (Kompol) Alam Nur di Jakarta, Jumat.
Mereka adalah Zainal (28), Ojan (23), Jaka (18), Emon (35), dan Tommy (30). Zainal dan Ojan mengalami luka akibat benda tajam, sedangkan Tommy mendapat luka di pelipis kiri akibat lemparan batu.
Baca juga: Polisi gelar rekonstruksi 18 adegan tawuran geng motor Kebon Jeruk
Korban Jaka dan Emon terkena siraman air keras di seluruh tubuhnya. Mereka juga dilarikan ke RSCM Jakarta Pusat.
Alam menjelaskan kronologi kejadian bermula pada hari Kamis (19/9) sekitar pukul 21.45 sampai dengan 22.15 WIB. Tawuran antarwarga dua RW tersebut ditengarai karena balas dendam.
Baca juga: Kemarin, bos Kaskus dipolisikan hingga narkoba di tawuran Manggarai
Warga RW 012 mencari warga dari RW 09 yang diduga menjadi pelapor adanya gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah itu. Dalam kasus ini, anggota Polda Metro Jaya menangkap warga RW 12.
"Warga RW 12 hendak membalas dendam. Akan tetapi, sebenarnya yang menjadi korban bukan warga RW 08 sehingga terjadi keributan. Warga RW 08 diduga menutup-nutupi pelapor," ujar Alam.
Pewarta: Devi Nindy Sari Ramadhan
Editor: D.Dj. Kliwantoro
Copyright © ANTARA 2019
Tags: