Mendikbud apresiasi laboratorium komputer di daerah terpencil Natuna
19 September 2019 17:41 WIB
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy melakukan peresmian Laboratorium Komputer dan Ruang Perpustakaan di SMPN Satu Atap 3 Segeram, Kelurahan Sedanau, Kabupaten Natuna, Kamis (19/9/2019). ANTARA/HO-Yayasan Tunas Bakti Nusantara/aa. (Handout Yayasan Tunas Bakti Nusantara)
Natuna (ANTARA) - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhajir Effendy meresmikan Laboratorium Komputer dan Ruang Perpustakaan di SMPN Satu Atap 3 Segeram, Kelurahan Sedanau, Kabupaten Natuna, Kamis.
"Saya salut kepada Yayasan Tunas Bakti Nusantara yang membangun ini, dan kita akan bantu dengan server agar konten digitalisasi sekolah dapat dinikmati siswa di daerah terpencil seperti Kampung Segeram ini," kata Muhajir.
Dalam rangkaian kegiatan tersebut, Mendikbud didampingi oleh rombongan dan Bupati Kabupaten Natuna, Hamid Rizal serta Sekretaris Daerah Wan Siswandi. Mendikbud juga memberikan bantuan berupa peralatan olah raga, komputer tablet dan perlengkapan sekolah.
Baca juga: Mendikbud harap digitalisasi sekolah bisa atasi kesenjangan pendidikan
Menurut guru SMPN Satu Atap 3 Segeram, Heru Diwan Arpas, kehadiran Mendikbud ini merupakan yang pertama sekali di Kampung Segeram.
"Kampung Segeram ini merupakan kampung tua, asal usul tapak melayu di Natuna. Alhamdulillah Pak Menteri bersedia hadir dan memberikan semangat serta bantuan kepada kami," ujar Heru.
Bangunan Laboratorium Komputer dan Ruang Perpustakaan ini merupakan inisiasi Yayasan Tunas Bakti Nusantara yang peduli pada pendidikan di wilayah 3T.
"Kami berterima kasih kepada berbagai pihak, khususnya PT Bosch Indonesia, Medco E&P Natuna, Melayu Raya yang membantu kami dalam menyukseskan pembangunan ini. Semoga siswa di Kampung Tua Segeram dapat menikmati fasilitas belajar yang tidak kalah dari siswa di kota," ungkap Ketua Panitia Sayed Fauzan Riyadi.
Baca juga: Kemendikbud target dua tahun jangkau daerah 3T
Selanjutnya, Yayasan Tunas Bakti Nusantara akan melaksanakan rangkaian kegiatan puncak Bakti Nusantara dari tanggal 23-25 September di Segeram.
Kegiatan itu meliputi pelatihan peningkatan kapasitas guru dan tenaga kesehatan, kemah perdamaian, pemeriksaan kesehatan dan donor darah, serta pelatihan literasi dan pola hidup sehat bagi masyarakat.
Sekretaris Daerah Natuna Wan Siswandi menyambut baik kegiatan ini.
"Kami sesuai instruksi Pak Bupati akan mendukung penuh kegiatan Bakti Nusantara 2019 ini, apalagi dilaksanakan di kampung segeram yang sangat bersejarah bagi masyarakat Natuna," katanya.
Baca juga: Sekolah satu atap sangat membantu masyarakat Natuna
"Saya salut kepada Yayasan Tunas Bakti Nusantara yang membangun ini, dan kita akan bantu dengan server agar konten digitalisasi sekolah dapat dinikmati siswa di daerah terpencil seperti Kampung Segeram ini," kata Muhajir.
Dalam rangkaian kegiatan tersebut, Mendikbud didampingi oleh rombongan dan Bupati Kabupaten Natuna, Hamid Rizal serta Sekretaris Daerah Wan Siswandi. Mendikbud juga memberikan bantuan berupa peralatan olah raga, komputer tablet dan perlengkapan sekolah.
Baca juga: Mendikbud harap digitalisasi sekolah bisa atasi kesenjangan pendidikan
Menurut guru SMPN Satu Atap 3 Segeram, Heru Diwan Arpas, kehadiran Mendikbud ini merupakan yang pertama sekali di Kampung Segeram.
"Kampung Segeram ini merupakan kampung tua, asal usul tapak melayu di Natuna. Alhamdulillah Pak Menteri bersedia hadir dan memberikan semangat serta bantuan kepada kami," ujar Heru.
Bangunan Laboratorium Komputer dan Ruang Perpustakaan ini merupakan inisiasi Yayasan Tunas Bakti Nusantara yang peduli pada pendidikan di wilayah 3T.
"Kami berterima kasih kepada berbagai pihak, khususnya PT Bosch Indonesia, Medco E&P Natuna, Melayu Raya yang membantu kami dalam menyukseskan pembangunan ini. Semoga siswa di Kampung Tua Segeram dapat menikmati fasilitas belajar yang tidak kalah dari siswa di kota," ungkap Ketua Panitia Sayed Fauzan Riyadi.
Baca juga: Kemendikbud target dua tahun jangkau daerah 3T
Selanjutnya, Yayasan Tunas Bakti Nusantara akan melaksanakan rangkaian kegiatan puncak Bakti Nusantara dari tanggal 23-25 September di Segeram.
Kegiatan itu meliputi pelatihan peningkatan kapasitas guru dan tenaga kesehatan, kemah perdamaian, pemeriksaan kesehatan dan donor darah, serta pelatihan literasi dan pola hidup sehat bagi masyarakat.
Sekretaris Daerah Natuna Wan Siswandi menyambut baik kegiatan ini.
"Kami sesuai instruksi Pak Bupati akan mendukung penuh kegiatan Bakti Nusantara 2019 ini, apalagi dilaksanakan di kampung segeram yang sangat bersejarah bagi masyarakat Natuna," katanya.
Baca juga: Sekolah satu atap sangat membantu masyarakat Natuna
Pewarta: Nikolas Panama
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2019
Tags: