Jakarta (ANTARA News) - PT Telkom Tbk gandeng 32 perguruan tinggi bekerjasama menjalankan "Cooperative Academic Education Program" (COOP) Telkom 2008, program "Belajar Bekerja Terpadu" demi menjembatani kesenjangan antara dunia akademik dan dunia kerja (praktik). Penandatangan kerjasama dilakukan antara Dirut PT Telkom Rinaldi Firmansyah dan Mendiknas Bambang Sudibyo, di Gedung Telkom, Jakarta, Rabu. Di depan sekitar 150 mahasiswa, Rinaldi menjelaskan, program COOP Telkom merupakan strategi pengembangan sumber daya manusia yang mengintegrasikan mahasiswa dengan berbagai latar belakang ilmu dengan pengalaman kerja yang produktif (work-based learning atau work-integrated learning). "Program ini benar-benar sejalan dengan kebijakan Depdiknas tentang `link and match` perguruan tinggi dan dunia industri," kata Rinaldi. Program COOP tahun 2008, melibatkan 161 orang mahasiswa dari 32 perguruan tinggi. Sejak 1998 hingga 2007 Telkom menerima setidaknya 1.372 peserta, atau sekitar 34 persen dari jumlah siswa yang melamar. "Setiap tahun rata-rata mahasiswa COOP yang direkrut menjadi pegawai Telkom mencapai delapan hingga sembilan persen, dan beberapa di antaranya sudah menduduki posisi sebagai manager," kata Rinaldi. Dalam program tersebut, mahasiswa dihadapkan pada tugas rutin operasional, proyek serta terlibat dalam pemecahan masalah operasional. "Modul yang diajarkan antara lain "Career Planning Work Book, Deteksi Gangguan Kabel, Visualiasasi data Spasial Sentral untuk Mendukung Layanan Speedy, Sistem informasi Security and Safety," kata Rinaldi.(*)