Jakarta (ANTARA) - Marc Marquez (Repsol Honda) memuji penampilan pebalap rookie Fabio Quartararo (Petronas Yamaha SRT) ketika keduanya berduel di GP San Marino, Sirkuit Misano Marco Simoncelli, Minggu.

Marquez menjuarai balapan seri ke-13 itu setelah melancarkan serangan di lap terakhir terhadap sang rival asal Prancis yang mempimpin hampir sepanjang lomba.

"Tentunya aku senang dengan kemenangan ini tapi mungkin pebalap terbaik di balapan hari ini adalah Fabio Quartararo," kata Marquez di sesi jumpa pers usai lomba, seperti dilansir akun resmi Twitter MotoGP.

"Dia memimpin sepanjang lomba. Dia membalap dengan baik. Aku hanya menunggu di belakang dan melakukan serangan di lap terakhir."

Marquez pun memupuskan harapan Quartararo yang sedang mengincar kemenangan pertamanya dalam debutnya di kelas premier bersama tim independen Yamaha itu.


Baca juga:Marquez kalahkan Quartararo di lap terakhir untuk juarai GP San Marino

Baca juga:Statistik dan fakta jelang GP San Marino


Pebalap berusia 20 tahun itu kini telah naik podium empat kali musim ini dan memuncaki klasemen pebalap tim independen dengan 112 poin.

"Balapan yang sangat sulit. Aku tahun dia (Marquez) pasti akan melakukan sesuati di lap terakhir dan kalian tahu jika mendapati Marquez tepat di belakang selama 20 lap itu tidak lah mudah," kata Quartararo.

Quartararo mengaku tak membuat kesalahan besar hari itu, hanya melewati apex di sejumlah tikungan.

"Tapi hal yang bagus adalah dia menyalipku di tikungan pertama, dan kami terlibat salip menyalip dan kami bertarung memperebutkan gelar juara hingga saat-saat terakhir."

"Hari ini adalah momen terbaik di hidupku bisa membalap dengannya dan aku berharap bisa mengulangi momen lain seperti ini di sisa musim ini," pungkas pebalap berjuluk El Diablo itu.

Marquez, yang meraih kemenangan ketiga kalinya di Misano itu, makin kukuh di puncak klasemen dengan 275 poin, unggul 93 poin dari rival terdekatnya, Andrea Dovizioso (Ducati) dengan enam balapan tersisa.

Maverick Vinales (Monster Energy Yamaha MotoGP), yang start dari pole position, harus puas finis ketiga setelah kehilangan posisi pimpinan lomba di tiga lap pertama.

Baca juga:Espargaro pun heran KTM nyaris pole position di GP San Marino

Baca juga:Rossi pakai helm dengan livery spesial di GP San Marino