Jakarta (ANTARA) - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan melantik dua pos deputi gubernur yang sebelumnya dijabat oleh pelaksana tugas (Plt), yakni bidang Kependudukan serta bidang Pariwisata, untuk memenuhi jumlah deputinya menjadi empat orang, dengan harapan membantunya dalam bekerja.

"Dengan ini saya harap bisa membantu saya. Salah satunya, acara yang tidak mungkin dihadiri di beberapa tempat dalam waktu bersamaan, dengan adanya deputi ini bisa terkelola dengan baik," ujar Anies di Jakarta, Kamis.

Anies mengatakan sebelumnya dua deputi tersebut kosong karena ada perombakan. Sementara dua yang lainnya selama ini terisi, yakni bidang perdagangan dan transportasi, serta bidang tata ruang dan lingkungan hidup.

Baca juga: Anies lantik dua deputi gubernur bidang pariwisata dan kependudukan

Setelah diproses kembali, Kemendagri kemudian menyerahkan dua nama untuk dilantik agar memenuhi jumlah deputi gubernur itu.

Mereka adalah Suharti yang sebelumnya adalah Direktur Kependudukan, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak di Bappenas yang dilantik menjadi Deputi Gubernur Bidang Pengendalian Kependudukan dan Pemukiman.

Sementara itu, Dadang Solihin, Direktur Evaluasi Kinerja Pembangunan Daerah di Bappenas, dilantik menjadi Deputi Gubernur Bidang Pariwisata dan Budaya.

Anies menekankan bahwa dua posisi tersebut sangat strategis. Deputi bidang pariwisata dan budaya disebutnya menjadi bidang prioritas karena Jakarta simpul dari kebudayaan di Indonesia, sementara Deputi Kependudukan dan Pemukiman, mempunyai tantangan yang juga besar untuk menata pengelolaan pemukiman Jakarta.

Baca juga: Pemkot Jakpus imbau lurah dan camatnya gunakan sepeda ketika bertugas

"Jakarta magnet Indonesia yang menarik penduduk berdatangan untuk kehidupan yang lebih baik dan semuanya harus mendapatkan hak sama," ujarnya menambahkan.

Anies Baswedan meminta para deputi bekerja dengan serius karena penugasannya langsung dari Presiden dengan memberikan masukan atas program kegiatan pemerintah DKI dalam memajukan Jakarta.