Jakarta (ANTARA) - Suasana di sekitar Paviliun Kartika Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto, Jakarta Pusat, mulai sepi sejak jenazah Presiden ketiga RI Prof Dr Ing Baharuddin Jusuf Habibie dibawa menuju rumah duka di kawasan Patra Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu malam.


Puluhan wartawan dari berbagai media massa nasional dan mancanegara yang datang meliput juga berangsur meninggalkan RSPAD Gatot Soebroto.
"Situasi sudah normal kembali dan sudah tidak aktivitas apapun terkait wafatnya Pak Habibie," ujar petugas jaga keamanan Paviliun Kartika, Yogy.

Juga baca: Dubes Rusia: BJ Habibie tokoh yang sangat dikenal di Rusia

Juga baca: Dubes Rusia: BJ Habibie tokoh yang sangat dikenal di Rusia

Juga baca: BJ Habibie wafat, PT DI kehilangan "founding father"


Menurut dia pesuruh juga telah membenahi kamar C-ICU di lantai dua gedung Paviliun Kartika, tempat Habibie menjalani perawatan intensif.

"Kamar perawatan juga sudah kami benahi. Semuanya sudah disterilkan malam ini," katanya.



Tidak terkecuali sejumlah karangan bunga duka cita dari berbagai tokoh di Indonesia di lantai dua yang juga dibenahi petugas. "Ada banyak juga karangan bunga yang sudah kita benahi di lantai dua," katanya.



Pintu utama lobi Paviliun Kartika yang semula dibuka selama 24 jam penuh oleh manajemen rumah sakit, telah ditutup sejak pukul 21.00 WIB.