Jakarta (ANTARA) - Pabrikan mobil mewah Inggris, Jaguar Land Rover (JLR), akan meluncurkan 30 model kendaraan terbaru atau yang disegarkan di pasar China dalam dua tahun ke depan, guna memulihkan kinerja penjualan di negara dengan penjualan otomotif terbesar dunia itu.

Dilansir Reuters, Jumat, Pihak Jaguar Land Rover tidak menyebutkan model-model kendaraan terbaru yang disiapkan untuk pasar China, namun sebagian dari produk anyar itu akan dirakit di pabrik Chery Jaguar Land Rover yang berbasis di Wuhu, Anhui, China.

Penjualan Jaguar Land Rover di China naik 17 pada Agustus 2019, bahkan sempat mencapai 40 persen pada Juli 2019, setelah melewati fase penurunan 20 persen pada 2018.

Dalam sebuah pernyataan, Jaguar Land Rover mengatakan akan meninjau ulang kinerja jaringan distribusi dan diler untuk memaksimalkan keuntungan perusahaan.

Secara keseluruhan, penjualan mobil di China turun 4,3 persen pada Juli, yang menjadi penurunan berturut-turut selama 13 bulan, menurut data Asosiasi Produsen Otomotif China (CAAM).

Untuk menghadapi penurunan itu, Jaguar dan sejumlah merek lain misalnya Ford hingga Geely, mengerjakan produk baru untuk menarik minat pasar.



Baca juga: Geely buka pusat riset mobil listrik mewah di Jerman

Baca juga: Evolusi Range Rover Evoque pada generasi 2

Baca juga: Range Rover Evoque bakal masuk Indonesia tahun ini