Bulu tangkis
PBSI Jakarta bertekad lahirkan banyak Jonatan Christie baru
27 Agustus 2019 00:41 WIB
Dokumentasi foto: Pebulu tangkis Indonesia Jonatan Christie melakukan selebrasi usai mengalahkan pebulu tangkis Denmark Jan O Jorgensen pada babak ketiga Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2019 di St. Jakobshalle, Basel, Swiss, Kamis (22/8/2019). ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak/ama. (ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A)
Jakarta (ANTARA) - Pengurus Provinsi Persatuan Bulu tangkis Seluruh Indonesia (Pengprov) PBSI DKI Jakarta Alex Tirta bertekad melahirkan banyak pemain baru sekelas Jonatan Christie dan kawan-kawan demi mengharumkan nama daerah dan negara.
"Melahirkan atlet berpretasi adalah salah satu tugas PBSI. Dan kami di Jakarta akan berusaha memujudkan tekad itu," kata Ketua Pengprov PBSI DKI Jakarta Alex Tirta dalam keterangan resmi yang diterima media di Jakarta, Senin.
Alex Tirta kembali dipercaya memimpin PBSI DKI Jakarta empat tahun ke depan. Selama kepemimpinannya telah terbukti berhasil mengantarkan prestasi bulu tangkis DKI Jakarta kembali diperhitungkan di kancah nasional termasuk pada PON Jawa Barat 2016 lalu.
Selain itu, beberapa pebulu tangkis DKI Jakarta telah mampu berbicara di kejuaraan internasional. Pemilik klub bulu tangkis PB Exist ini juga telah memperlihatkan komitmen besar membangun prestasi bulu tangkis ibu kota dengan secara rutin menggelar kejuaraan baik level nasional maupun internasional seperti Victor Exist Jakarta Open (VEJO) Junior International Championships.
Baca juga: Jakarta International Series jadi kawah candradimuka pemain muda
Tidak hanya itu, Pengprov PBSI DKI Jakarta juga telah melakukan kerja sama dengan Korean Badminton Association (Korea) dan dua klub bulu tangkis terbesar Thailand yakni Bhantongyord dan Granular, untuk menggelar kejuaraan bersama dengan tujuan memetakan kemampuan pebulu tangkis muda ibu kota.
"Kami ingin DKI Jakarta bisa menjadi barometer bulu tangkis nasional. Makanya kami siap untuk mengantarkan pebulu tangkis ibu kota go international," kata Alex Tirta usai dilantik menjadi Ketua Pengprov PBSI periode 2019-2023.
Sementara itu, Ketua Umum PP PBSI Wiranto mengatakan tugas Alex Tirta ke depan bakal tidak mudah karena tantangan tahun ke tahun pasti berbeda. Namun, pihaknya optimistis Alex Tirta mampu melaksanakan programnya.
"Meski tugas tersebut tidaklah mudah, atau boleh dibilang berat karena selain harus dapat meluangkan waktu bahkan tak jarang harus merelakan harta demi mengantarkan atlet meraih prestasi. Karenanya saya menaruh rasa hormat dan respek atas pengorbanan beliau selama ini memimpin Pengprov PBSI DKI Jakarta," katanya.
Wiranto yang juga menjabat sebagai Menko Polhukam, mengatakan tidak ragu terhadap dedikasi, kecintaan dan loyalitas Alex Tirta terhadap bulu tangkis dengan memimpin PBSI DKI Jakarta untuk periode kedua kalinya.
"Saya yakin terhadap kepemimpinan Pak Alex Tirta di Pengprov PBSI DKI Jakarta. Dan saya harapkan pada kepemimpinan kedua beliau akan dapat melahirkan juara dunia baru dari DKI Jakarta untuk menggantikan juara dunia sebelumnya,"kata Wiranto dalam keterangan resminya.
"Melahirkan atlet berpretasi adalah salah satu tugas PBSI. Dan kami di Jakarta akan berusaha memujudkan tekad itu," kata Ketua Pengprov PBSI DKI Jakarta Alex Tirta dalam keterangan resmi yang diterima media di Jakarta, Senin.
Alex Tirta kembali dipercaya memimpin PBSI DKI Jakarta empat tahun ke depan. Selama kepemimpinannya telah terbukti berhasil mengantarkan prestasi bulu tangkis DKI Jakarta kembali diperhitungkan di kancah nasional termasuk pada PON Jawa Barat 2016 lalu.
Selain itu, beberapa pebulu tangkis DKI Jakarta telah mampu berbicara di kejuaraan internasional. Pemilik klub bulu tangkis PB Exist ini juga telah memperlihatkan komitmen besar membangun prestasi bulu tangkis ibu kota dengan secara rutin menggelar kejuaraan baik level nasional maupun internasional seperti Victor Exist Jakarta Open (VEJO) Junior International Championships.
Baca juga: Jakarta International Series jadi kawah candradimuka pemain muda
Tidak hanya itu, Pengprov PBSI DKI Jakarta juga telah melakukan kerja sama dengan Korean Badminton Association (Korea) dan dua klub bulu tangkis terbesar Thailand yakni Bhantongyord dan Granular, untuk menggelar kejuaraan bersama dengan tujuan memetakan kemampuan pebulu tangkis muda ibu kota.
"Kami ingin DKI Jakarta bisa menjadi barometer bulu tangkis nasional. Makanya kami siap untuk mengantarkan pebulu tangkis ibu kota go international," kata Alex Tirta usai dilantik menjadi Ketua Pengprov PBSI periode 2019-2023.
Sementara itu, Ketua Umum PP PBSI Wiranto mengatakan tugas Alex Tirta ke depan bakal tidak mudah karena tantangan tahun ke tahun pasti berbeda. Namun, pihaknya optimistis Alex Tirta mampu melaksanakan programnya.
"Meski tugas tersebut tidaklah mudah, atau boleh dibilang berat karena selain harus dapat meluangkan waktu bahkan tak jarang harus merelakan harta demi mengantarkan atlet meraih prestasi. Karenanya saya menaruh rasa hormat dan respek atas pengorbanan beliau selama ini memimpin Pengprov PBSI DKI Jakarta," katanya.
Wiranto yang juga menjabat sebagai Menko Polhukam, mengatakan tidak ragu terhadap dedikasi, kecintaan dan loyalitas Alex Tirta terhadap bulu tangkis dengan memimpin PBSI DKI Jakarta untuk periode kedua kalinya.
"Saya yakin terhadap kepemimpinan Pak Alex Tirta di Pengprov PBSI DKI Jakarta. Dan saya harapkan pada kepemimpinan kedua beliau akan dapat melahirkan juara dunia baru dari DKI Jakarta untuk menggantikan juara dunia sebelumnya,"kata Wiranto dalam keterangan resminya.
Pewarta: Bayu Kuncahyo
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2019
Tags: