Jakarta (ANTARA) - Jorge Lorenzo (Repsol Honda) merasa lebih baik ketika turun di GP Inggris, Sirkuit Silverstone, Minggu, usai absen delapan pekan karena cedera tulang punggung.
Start dari P21, pebalap asal Spanyol itu finis 56,651 detik setelah sang juara, Alex Rins (Suzuki Ecstar) untuk mengemas dua poin di P14.
"Balapan berjalan lebih baik dari yang aku harapkan. Aku mengira akan finis 1 menit 20 detik dari sang juara tapi akhirnya aku tak sampai satu menit, 56 detik, itu berarti aku lebih lambat tiga detik di setiap lapnya," kata Lorenzo di laman resmi MotoGP.
"Sementara ketika di akhir pekan aku 3,5 detik bahkan sampai empat detik lebih lambat jadi ini lebih baik dari yang kukira. Kecepatan yang konstan."
Baca juga:Rossi beberkan alasannya gagal amankan podium di Silverstone
Baca juga:Duel Rins-Marquez jadi finis terketat keempat sepanjang sejarah
Lorenzo mengalami cedera tulang belakang setelah kecelakaan hebat di sesi latihan bebas GP Belanda, Assen, sehingga melewatkan tiga seri balapan setelahnya.
"Ototku kini lebih terbiasa untuk MotoGP dan tentunya di Misano aku bisa lebih dekat dengan yang tercepat. Adrenalin dan juga pola pikir positif selalu membantu mendukung rasa sakit untuk melewati masa-masa sulit seperti hari ini," kata Lorenzo.
Lorenzo akan juga turun di tes resmi di Misano, Italia, pada 29-30 Agustus nanti.
"Sekarang aku masih merasakan sakit di punggungku... aku kesulitan berjalan. Untuk tes di Misano aku kira aku bisa lebih kuat dari sekarang dan dalam tiga pekan di balapan Misano aku akan lebih kuat secara fisik tanpa rasa sakit yang berlebih di bagian yang cedera dan lebih baik," pungkasnya.
Baca juga:Salip Marquez di tikungan terakhir, Rins juara di Silverstone
Baca juga:Quartararo, Dovizioso tidak fit usai tabrakan di Silverstone
MotoGP
Lorenzo merasa lebih baik di Silverstone pasca cedera
26 Agustus 2019 02:16 WIB
Jorge Lorenzo (Repsol Honda) menjalani sesi latihan GP Inggris, Sirkuit Silverstone (23/8/2019) Reuters/David Klein
Pewarta: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Editor: Dadan Ramdani
Copyright © ANTARA 2019
Tags: