Paris (ANTARA) - Presiden Prancis Emmanuel Macron, Rabu, mengatakan kembalinya Rusia ke dalam Kelompok Tujuh (G 7) tanpa menyelesaikan krisis Ukraina akan menjadi sebuah kekeliruan sekaligus menggarisbawahi kelemahan kekuatan Barat.
"Saya pikir untuk mengatakan bahwa tanpa syarat Rusia dapat kembali ke meja perundingan akan mensahkan kelemahan G7" kata Macron saat konferensi pers menjelang KTT di Prancis pekan ini.
"Itu akan menjadi kesalahan yang strategis bagi kami dan konsekrasi usia impunitas ini."
Menurutnya, krisis Ukraina harus diselesaikan sebelum Rusia dapat kembali bergabung dengan kelompok tersebut bahkan jika masih krusial dapat melanjutkan pembahasan krisis internasional dengan Moskow.
Sumber: Reuters
Baca juga: Prancis bantah laporan bahwa Macron undang Rouhani untuk KTT G7
Baca juga: Diplomat: Macron tidak undang Presiden Rouhani ke KTT G7
Macron: Kembalinya Rusia ke G8 harus dapat selesaikan krisis Ukraina
22 Agustus 2019 08:29 WIB
Presiden Rusia Vladimir Putin berjabat tangan dengan Presiden Prancis Emmanuel Macron selaam pertemuan G20 di Osaka, Jepang, 28 Juni 2019 (Sputnik/Mikhail Klimentyev/Kremlin via REUTERS)
Penerjemah: Asri Mayang Sari
Editor: Atman Ahdiat
Copyright © ANTARA 2019
Tags: