Pejuang Angkatan 45 mendapat santunan gubernur Sumsel
17 Agustus 2019 18:56 WIB
FOTO DOKUMEN - Sejumlah veteran usai mengikuti upacara peringatan HUT RI ke-73 di Pemkab Musi Rawas Sumsel, Jumat (17/8). (FOTO ANTARA/Marjamin/Erwin Matondang/18).
Pangkalpinang (ANTARA) - Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Erzaldi Rosman Djohan menyerahkan santunan kepada para veteran pejuang Angkatan 1945, sebagai bentuk kepedulian dan ungkapan terima kasih kepada pejuang Kemerdekaan Republik Indonesia di daerah itu.
"Santunan ini sebagai wujud kepedulian pemerintah provinsi kepada para pahlawan yang rela mengorbankan keluarga, harta, darah dan air mata", " katanya di Pangkalpinang, Sabtu.
Gubernur secara khusus mengucapkan terima kasih kepada para pejuang kemerdekaan yang telah berjasa memperjuangkan dengan sekuat tenaga untuk kemerdekaan bangsa ini.
"Para veteran hingga Angkatan 45 ini, adalah orang - orang yang sangat berjasa bagi bangsa dan negara ini. Mereka ini membawa berkah. Kita saat ini, tidak ada apa-apanya dibanding dengan apa yang telah mereka sudah berikan kepada kita," ujarnya.
Menurut dia bersilaturahmi dengan para pejuang kemerdekaan sangat penting, dan harus untuk terus ditularkan.
" Energi pejuang kemerdekaan kepada kita adalah energi yang mampu memberikan kekuatan dan semangat positif," katanya.
Ia bangga berada di tengah - tengah para pejuang kemerdekaan dan saya berdo’a kepada Allah agar mereka tetap sehat dan mampu untuk terus membagi pengalaman mereka agar menumbuhkan adrenalin pada kita untuk bisa menjadi penerus pejuang bangsa ini.
“Semoga Allah SWT membalas jasa dan juga kebaikan yang sudah bapak/ ibu para Pahlawan korbankan," katanya.
Veteran Timor Timur, Wiyono asal Kabupaten Belitung menyampaikan terima kasih atas undangan dan keramahtamahan serta kepedulian dari Gubernur Kepulauan Bangka Belitung dan memperhatikan para veteran, janda hingga Angkatan 45.
"Kami para veteran dan para janda pejuang Angkatan 45 dan juga para Veteran Timor Timur tahun 1975 merasa sangat ditinggikan untuk hadir disini. Itu tentu semua dari Bapak Gubernur yang bersedia menjamu dan mengundang kami. Saya harap dibawah pimpinan Gubernur mampu membuat Babel semakin maju," kata Wiyono.
Baca juga: LVRI-Kemendikbud jajaki kerja sama pelatihan sejarah
Baca juga: Veteran jangan dilupakan
Baca juga: Legiun Veteran Indonesia pesan generasi muda jaga keutuhan Indonesia
"Santunan ini sebagai wujud kepedulian pemerintah provinsi kepada para pahlawan yang rela mengorbankan keluarga, harta, darah dan air mata", " katanya di Pangkalpinang, Sabtu.
Gubernur secara khusus mengucapkan terima kasih kepada para pejuang kemerdekaan yang telah berjasa memperjuangkan dengan sekuat tenaga untuk kemerdekaan bangsa ini.
"Para veteran hingga Angkatan 45 ini, adalah orang - orang yang sangat berjasa bagi bangsa dan negara ini. Mereka ini membawa berkah. Kita saat ini, tidak ada apa-apanya dibanding dengan apa yang telah mereka sudah berikan kepada kita," ujarnya.
Menurut dia bersilaturahmi dengan para pejuang kemerdekaan sangat penting, dan harus untuk terus ditularkan.
" Energi pejuang kemerdekaan kepada kita adalah energi yang mampu memberikan kekuatan dan semangat positif," katanya.
Ia bangga berada di tengah - tengah para pejuang kemerdekaan dan saya berdo’a kepada Allah agar mereka tetap sehat dan mampu untuk terus membagi pengalaman mereka agar menumbuhkan adrenalin pada kita untuk bisa menjadi penerus pejuang bangsa ini.
“Semoga Allah SWT membalas jasa dan juga kebaikan yang sudah bapak/ ibu para Pahlawan korbankan," katanya.
Veteran Timor Timur, Wiyono asal Kabupaten Belitung menyampaikan terima kasih atas undangan dan keramahtamahan serta kepedulian dari Gubernur Kepulauan Bangka Belitung dan memperhatikan para veteran, janda hingga Angkatan 45.
"Kami para veteran dan para janda pejuang Angkatan 45 dan juga para Veteran Timor Timur tahun 1975 merasa sangat ditinggikan untuk hadir disini. Itu tentu semua dari Bapak Gubernur yang bersedia menjamu dan mengundang kami. Saya harap dibawah pimpinan Gubernur mampu membuat Babel semakin maju," kata Wiyono.
Baca juga: LVRI-Kemendikbud jajaki kerja sama pelatihan sejarah
Baca juga: Veteran jangan dilupakan
Baca juga: Legiun Veteran Indonesia pesan generasi muda jaga keutuhan Indonesia
Pewarta: Aprionis
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2019
Tags: