Tak diundang upacara kemerdekaan, veteran Mamuju kecewa
17 Agustus 2019 18:50 WIB
Sejumlah veteran kecewa karena tidak diundang mengikuti upacara peringatan HUT Kemerdekaan oleh Pemerintah Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat, Sabtu (17/8/2019). (FOTO ANTARA/ M Faisal Hanapi)
Mamuju (ANTARA) - Sejumlah pejuang veteran di Kabupaten Mamuju, Provinsi Sulawesi Barat merasa kecewa tidak diundang mengikuti upacara HUT Kemerdekaan Republik Indonesia ke-47 pada 2019.
"Baru di tahun ini selama kemerdekaan terjadi pada bangsa ini, pejuang veteran di Kabupaten Mamuju tidak menerima undangan dari panitia untuk mengikuti upacara HUT perayaan Kemerdekaan 17 Agustus 1945," kata tokoh pejuang veteran Mamuju, A Rafiuddin, di Mamuju, Sabtu.
Ia mengatakan, baik Pemerintah Provinsi Sulbar maupun Pemerintah Kabupaten Mamuju tidak memberikan undangan untuk mengikuti upacara kemerdekaan.
Menurut dia, pejuang veteran di Mamuju hanya bisa berkumpul di rumahnya dengan menggunakan pakaian veteran karena tidak menerima undangan mengikuti upacara yang digelar pemerintah daerah di lapangan Ahmad Kirang Mamuju.
"Kami mau ikut upacara namun tidak diundang, jangan sampai kami hadir lalu dibilang sesuatu yang negatif karena memang tidak diundang namun tetap hadir," katanya.
Menurut A Rafiuddin para veteran sangat kecewa dengan Pemkab Mamuju yang tidak mengundang veteran untuk mengikuti upacara kemerdekaan dan seolah melupakan jasa pahlawan di Mamuju.
Baca juga: Veteran jangan dilupakan
Baca juga: PUBG Mobile galang dana untuk veteran Indonesia
Baca juga: ACT-Grab Ajak Warga Peduli Pejuang Veteran RI Dengan Berdonasi
Baca juga: Keluarga veteran demo menolak penggusuran
"Baru di tahun ini selama kemerdekaan terjadi pada bangsa ini, pejuang veteran di Kabupaten Mamuju tidak menerima undangan dari panitia untuk mengikuti upacara HUT perayaan Kemerdekaan 17 Agustus 1945," kata tokoh pejuang veteran Mamuju, A Rafiuddin, di Mamuju, Sabtu.
Ia mengatakan, baik Pemerintah Provinsi Sulbar maupun Pemerintah Kabupaten Mamuju tidak memberikan undangan untuk mengikuti upacara kemerdekaan.
Menurut dia, pejuang veteran di Mamuju hanya bisa berkumpul di rumahnya dengan menggunakan pakaian veteran karena tidak menerima undangan mengikuti upacara yang digelar pemerintah daerah di lapangan Ahmad Kirang Mamuju.
"Kami mau ikut upacara namun tidak diundang, jangan sampai kami hadir lalu dibilang sesuatu yang negatif karena memang tidak diundang namun tetap hadir," katanya.
Menurut A Rafiuddin para veteran sangat kecewa dengan Pemkab Mamuju yang tidak mengundang veteran untuk mengikuti upacara kemerdekaan dan seolah melupakan jasa pahlawan di Mamuju.
Baca juga: Veteran jangan dilupakan
Baca juga: PUBG Mobile galang dana untuk veteran Indonesia
Baca juga: ACT-Grab Ajak Warga Peduli Pejuang Veteran RI Dengan Berdonasi
Baca juga: Keluarga veteran demo menolak penggusuran
Pewarta: M.Faisal Hanapi
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2019
Tags: