Jayapura (ANTARA) - Pesawat Demonim dengan nomor penerbangan PK-HVL yang membawa 11 penumpang dan crew, Sabtu (17/8) sekitar pukul 12.30 WIT tergelincir saat mendarat di bandara Mulia, akibat ban sebelah kiri pecah.
Kapolres Puncak Jaya Ari Purwanto kepada Antara, membenarkan terjadinya kecelakaan pesawat yang membawa sembilan penumpang.
"Benar ada kecelakaan pesawat dari Jayapura tujuan Mulia saat landing di bandara Mulia yang disebabkan ban sebelah kiri pecah," ucapnya.
Baca juga: Pesawat Malindo keluar landasan pacu di Bandara Husein Sastranegara
Akibatnya pilot Jhonny ST tidak bisa mengendalikan pesawat yang dikemudikannya hingga menyebabkan menabrak pagar pembatas bandara.
Tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut, kata Ari seraya menambahkan, akibat insiden tersebut pesawat mengalami kerusakan di ban sebelah kiri dan baling-baling depan.
Penumpang sendiri tidak ada yang mengalami luka namun shock dan telah dibantu evakuasi oleh anggota, kata AKBP Ari.
Adapun nama-nama penumpang dan crew pesawat naas yakni Jhonny S.T (pilot), Firman G (FO),Briptu Widhi Nugraha, Romoaldus, Yohanes, Tekimin, Nelson Wonda, Tonen Kogoya, Junedi L, Menenak. E dan Tewingga.E.
Baca juga: Pilot Malindo Air yang tergelincir jalani tes urine
Baca juga: Bandara Ilaga Puncak Papua kembali beroperasi pascapesawat tergelincir
Baca juga: Bandara Ilaga Puncak Papua kembali beroperasi pascapesawat tergelincir
Pecah ban, pesawat Demonim tergelincir di bandara Mulia Puncak Jaya
17 Agustus 2019 15:04 WIB
Pesawat Demonim yang mengalami kecelakaan di bandara Mulia, akibat ban kirinya pecah. (Dok Polres Puncak Jaya)
Pewarta: Evarukdijati
Editor: Muhammad Yusuf
Copyright © ANTARA 2019
Tags: