Semarang (ANTARA News) - Mantan striker PSS Sleman asal Argentina, Gastan Castano akhirnya resmi bergabung dengan PSIS Semarang untuk Kompetisi Sepak Bola Divisi Utama Liga Indonesia (LI) yang dijadwalkan diputar tanggal 26 Juli 2008, menyusul adanya kesepakatan kontrak antara pemain tersebut dengan manajemen tim Mahesa Jenar. "Hari ini atau Selasa, pemain ini sudah menandatangani kontrak dengan manajemen tim sehingga Castano resmi membela PSIS pada musim kompetisi mendatang," kata Manajer Teknik PSIS, Setyo Agung Nugroho ketika dihubungi di Semarang, Selasa. Dengan bergabungnya Castano ini, kata dia, tim asuhan pelatih Edy Paryono merekrut dua pemain asing, mengingat sebelumnya pemain gelandang asal Uruguay, Alex Daniel Cabriera sudah menandatangani kontrak dengan manajemen tim. Apabila PSIS ingin memenuhi kuota pemain asing yang berlaga pada Divisi Utama sebanyak empat pemain, tentunya tim ini harus menambah dua pemain asing lagi. Sekarang ini, kata dia, manajemen masih melakukan negosiasi dengan dua pemain asing lagi, yaitu Patricio Jimenez (mantan stopper Persib Bandung asal Chile) dan Didier Koutouzi (mantan stopper PSIS pada Liga Indonesia XIII tahun 2007. Ketika ditanya kelanjutan proses negosiasi terhadap Patto (panggilan akrab Patricio Jimenez), dia mengatakan, masih terus berlangsung dan sampai kini belum ada titik temu soal nilai kontrak antara pemain tersebut dengan manajemen. "Harga yang ditawarkan Patto belum dapat dijangkau dengan kondisi keuangan yang ada pada tim ini," kata Setyo Agung Nugroho yang sukses mengantarkan PSIS Junior juara Liga Remaja Piala Suratin tahun 2004 itu. Ia mengatakan, apabila sampai hari Rabu (7/5) ternyata belum ada kesepakatan kontrak dengan Patto maka manajemen menyilahkan pemain asing yang ingin melamar ke PSIS datang ke Semarang untuk mengikuti seleksi. "Kita bukan melepas Patto tetapi kalau nantinya ada perkembangan baik --apabila sampai Rabu belum ada kesepakatan kontrak-- kemudian pemain ini bersedia menurunkan harga sesuai dengan kondisi keuangan yang ada pada tim, tentu akan kita lanjutkan negosiasi tersebut," katanya. Untuk tim-tim yang berlaga pada Divisi Utama Liga Indonesia diberi kuota empat pemain asing, sedangkan untuk tim yang berlaga pasa Superliga 2008 sebanyak lima pemain asing.(*)