Wali Kota Kediri: Idul Adha tumbuhkan keikhlasan
11 Agustus 2019 14:51 WIB
Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar (kanan) saat penyerahan hewan kurban di Hari Raya Idul Adha 2019 di Kediri, Jawa Timur, Minggu (11/8/2019). Foto Antara Jatim/ istimewa
Kediri (ANTARA) - Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar mengungkapkan Hari Raya Idul Adha merupakan ibadah qurban sekaligus menunaikan ibadah haji bagi yang mampu merupakan momentum yang tepat untuk menumbuhkan keikhlasan dengan berbagi pada sesama.
"Mari jadikan dua momentum sebagai upaya menumbuhkan rasa memiliki, meningkatkan kesolidan serta keikhlasan. Insya Allah dengan begitu program unggulan kita Prodamas Rp100 juta per tahun ke depan dapat menjadi jalan iktiar bagi kita. Agar terwujud Kota Kediri unggul dan makmur dalam harmoni," katanya di Kediri, Jawa Timur, Minggu.
Wali Kota ikut serta dalam menunaikan Shalat Idul Adha 2019 di Stadion Brawijaya Kota Kediri didampingi keluarga. Dalam shalat tersebut, bertindak sebagai Imam dan Khotib yakni H Ahmad Rifai.
Di hadapan ratusan jamaah salat, Mas Abu, sapaan akrabnya mengucapkan selamat Hari Raya Idul Adha 1440 Hijriah, dimana pada Hari Raya Idul Adha ini berdekatan dengan momentum HUT ke-74 Kemerdekaan RI.
Mas Abu juga menambahkan pelaksanaan ibadah haji dan pembagian hewan qurban, keduanya sarat dengan nilai-nilai spiritual dan sosial serta menjadi bagian dari syariat yang berasal dari sejarah kehidupan Nabi Ibrahim dan putranya, Nabi Ismail.
Pesan penting dalam ibadah qurban, adalah masyarakat diajarkan untuk mencintai sesama, saling menolong dan saling memberi, yang pada akhirnya terbentuk semangat kebersamaan yang semakin kokoh.
"Selain ibadah qurban, Hari Raya Idul Adha juga dikaitkan dengan kewajiban menunaikan ibadah haji bagi yang mampu dan memenuhi syarat. Melalui ibadah ini, Nabi Ibrahim memberikan pelajaran bahwa kedudukan manusia dihadapan Allah SWT semuanya sama tidak ada yang membedakan kecuali kualitas iman dan taqwanya," kata dia.
Dalam kesempatan ini, Mas Abu juga mengajak seluruh jamaah untuk mendoakan seluruh saudara Muslim yang saat ini sedang menunaikan ibadah haji.
"Mari bersama berdoa untuk saudara-saudara yang sedang menunaikan ibadah haji diberikan kekuatan dan keselamatan serta dapat menjadi haji yang mabrur. Untuk saudara-saudaraku yang belum bisa menunaikan ibadah haji. Kita doakan semoga segera dapat menunaikan ibadah haji di tahun-tahun mendatang," kata dia.
Setelah selesai menunaikan Shalat Idul Adha, Wali Kota Kediri menyerahkan sapi kepada perwakilan PD Muhammadiyah Kota Kediri. Sementara untuk Idul Adha 1440 Hijriah ini, Pemkot Kediri berqurban sebanyak lima ekor sapi dan 15 ekor kambing. Seluruhnya disembelih untuk diberikan pada warga di Kota Kediri.
Baca juga: Bupati Kubu Raya shalat Idul Adha bersama warga di tengah kabut asap
Baca juga: Ustad Yusuf Mansur sebut anak-anak perlu ditempa kedisiplinan
Baca juga: Risma : Idul Adha momentum peduli terhadap masyarakat miskin
"Mari jadikan dua momentum sebagai upaya menumbuhkan rasa memiliki, meningkatkan kesolidan serta keikhlasan. Insya Allah dengan begitu program unggulan kita Prodamas Rp100 juta per tahun ke depan dapat menjadi jalan iktiar bagi kita. Agar terwujud Kota Kediri unggul dan makmur dalam harmoni," katanya di Kediri, Jawa Timur, Minggu.
Wali Kota ikut serta dalam menunaikan Shalat Idul Adha 2019 di Stadion Brawijaya Kota Kediri didampingi keluarga. Dalam shalat tersebut, bertindak sebagai Imam dan Khotib yakni H Ahmad Rifai.
Di hadapan ratusan jamaah salat, Mas Abu, sapaan akrabnya mengucapkan selamat Hari Raya Idul Adha 1440 Hijriah, dimana pada Hari Raya Idul Adha ini berdekatan dengan momentum HUT ke-74 Kemerdekaan RI.
Mas Abu juga menambahkan pelaksanaan ibadah haji dan pembagian hewan qurban, keduanya sarat dengan nilai-nilai spiritual dan sosial serta menjadi bagian dari syariat yang berasal dari sejarah kehidupan Nabi Ibrahim dan putranya, Nabi Ismail.
Pesan penting dalam ibadah qurban, adalah masyarakat diajarkan untuk mencintai sesama, saling menolong dan saling memberi, yang pada akhirnya terbentuk semangat kebersamaan yang semakin kokoh.
"Selain ibadah qurban, Hari Raya Idul Adha juga dikaitkan dengan kewajiban menunaikan ibadah haji bagi yang mampu dan memenuhi syarat. Melalui ibadah ini, Nabi Ibrahim memberikan pelajaran bahwa kedudukan manusia dihadapan Allah SWT semuanya sama tidak ada yang membedakan kecuali kualitas iman dan taqwanya," kata dia.
Dalam kesempatan ini, Mas Abu juga mengajak seluruh jamaah untuk mendoakan seluruh saudara Muslim yang saat ini sedang menunaikan ibadah haji.
"Mari bersama berdoa untuk saudara-saudara yang sedang menunaikan ibadah haji diberikan kekuatan dan keselamatan serta dapat menjadi haji yang mabrur. Untuk saudara-saudaraku yang belum bisa menunaikan ibadah haji. Kita doakan semoga segera dapat menunaikan ibadah haji di tahun-tahun mendatang," kata dia.
Setelah selesai menunaikan Shalat Idul Adha, Wali Kota Kediri menyerahkan sapi kepada perwakilan PD Muhammadiyah Kota Kediri. Sementara untuk Idul Adha 1440 Hijriah ini, Pemkot Kediri berqurban sebanyak lima ekor sapi dan 15 ekor kambing. Seluruhnya disembelih untuk diberikan pada warga di Kota Kediri.
Baca juga: Bupati Kubu Raya shalat Idul Adha bersama warga di tengah kabut asap
Baca juga: Ustad Yusuf Mansur sebut anak-anak perlu ditempa kedisiplinan
Baca juga: Risma : Idul Adha momentum peduli terhadap masyarakat miskin
Pewarta: Asmaul Chusna
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2019
Tags: