Di sekitar Mei hingga Juni kita harapkan sudah difinalisasi
Jakarta (ANTARA News) - Telkomsel siap menghadirkan sistem pembayaran mobile dengan menggunakan teknologi Radio Frequency Identification (RFID) dan Near Field Communication (NFC) di Indonesia pada tahun 2011.

RFID merupakan teknologi identifikasi data jarak jauh yang bisa ditanamkan dalam kartu selular ponsel dan kemudian digunakan untuk melakukan pembayaran. Sementara NFC serupa dengan RFID hanya teknologi itu tidak dibenamkan pada kartu selular tetapi dipasang langsung pada ponsel.

"Seperti dompet mobile," tegas Gideon dalam diskusi bertajuk 'Tren Bundling Sebagai Strategi Mengatasi Kejenuhan Pasar Di Industri Selular" di Jakarta, Kamis.

"Bisnis model sedang kami siapkan dan yang akan kami jalankan tahun ini adalah sistem RFID sementara NFC akan menjadi target selanjutnya," ia melanjutkan.

Gideon berencana teknologi mobile terbaru yang didukung Telkomsel itu sudah bisa diterapkan di paruh kedua 2011.

"Di sekitar Mei hingga Juni kita harapkan sudah difinalisasi," ia menjelaskan.

Menurutnya teknologi ini punya potensi menggeser kebiasaan transaksi masyarakat dari menggunakan uang tunai atau kartu kredit kepada sistem pembayaran mobile menggunakan telepon selular.

"Tentu saja akan mengubah kebiasaan orang karena mereka tidak lagi perlu membawa uang tunai tetapi dengan ponsel segalanya bisa dilakukan. Lebih praktis," tukas Gideon.

Menggunakan teknologi mobile terbaru itu, pengguna ponsel bisa melakukan pembayaran hanya dengan mendekatkan ponsel ke alat pindai yang biasanya dipasang di kasir. Seperti pada kartu kredit atau debit, hanya tidak perlu digesek.

Harapannya setelah diperkenalkan pada paruh kedua tahun ini teknologi pembayaran online akan marak digunakan tahun 2012 dan mencatatkan transaksi yang tinggi.

"Tahun ini adalah tahun edukasi, biar masyarakat belajar tetapi kami berharap tahun depan teknologi ini akan semakin ramak digunakan dan mencatat tingkat transaksi yang tinggi," pungkas Gideon.

(Ber/S026)

Pewarta:
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2011